Yogyakarta, AGRINEWS – Tim dari Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta bekerja sama dengan Balai Besar Veteriner Wates (BBVet Wates) menggelar kegiatan surveilans penyakit Avian Influenza (AI) di Kota Yogyakarta.
Untuk pengendalian penyakit AI, dibutuhkan beberapa data sirkulasi virus AI pada rantai produksi unggas, salah satunya dengan mendeteksi ada tidaknya infeksi virus pada lingkungan pasar yang menjual daging unggas dan pada unggas yang sakit/mati di pasar unggas yang dipelihara sementara oleh pedagang/pengepul unggas.
Petugas BBVet Wates melakukan pengambilan sampel swab lingkungan di pedagang daging unggas/pengepul unggas di pasar.
Pengambilan swab juga dilakukan pada unggas yang sakit/mati di pasar.
Sebelum kegiatan pengambilan sampel dilaksanakan, terlebih dahulu dilakukan koordinasi di Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta.
Ada 9 pasar yang menjadi tujuan pengambilan sampel ini.
Pada hari pertama (28/11/2024), pasar yang menjadi tujuan adalah Pasar Sentul, Pasar Beringharjo, dan Pasar Kranggan.
Pengambilan sampel pada hari kedua (29/11/2024) dilakukan di Pasar Terban, Pasar Legi, dan Pasar Serangan.
Sedangkan pengambilan sampel pada hari ketiga (2/12/2024) dilaksanakan di Pasar Demangan, Pasar Kotagede, dan Pasar Prawirotaman.
Selain pengambilan sampel swab lingkungan, juga dilakukan profiling pasar melalui wawancara dengan lurah pasar atau yang mewakili.
Sampel yang diambil, kemudian akan diuji di BBVet Wates.
(Sumber: pertanian.jogjakota.go.id)
