Home
Berita  

PERIKANAN: Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Perkuat Pasar Domestik

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggencarkan promosi produk perikanan di dalam negeri sebagai upaya memperkuat produktivitas pasar domestik. Hal ini penting untuk memastikan sektor kelautan dan perikanan tetap produktif di tengah dinamika perdagangan global imbas pengenaan tarif timbal balik dan kondisi geopolitik

Paviliun Indonesia Seafood (Sumber: infopublik.id)

Jakarta, AGRINEWS – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggencarkan promosi produk perikanan di dalam negeri sebagai upaya memperkuat produktivitas pasar domestik.

Hal ini penting untuk memastikan sektor kelautan dan perikanan tetap produktif di tengah dinamika perdagangan global imbas pengenaan tarif timbal balik dan kondisi geopolitik.

“Langkah ini penting, agar produk perikanan Indonesia dapat tumbuh dan berkembang di pasar dalam negeri yang sangat potensial,” ujar Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, Tornanda Syaifullah dalam siaran resmi KKP di Jakarta, pada hari Selasa (13/5/2025).

Pada periode 2020–2024, sektor perikanan berkontribusi rata-rata sebesar 2,44 persen terhadap total ekspor nasional.

Tahun 2024 lalu, nilai ekspor produk perikanan Indonesia mencapai USD 5,95 miliar, naik 5,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Produk utama yang mendominasi ekspor adalah udang (28,2 persen), diikuti tuna-cakalang (17,4 persen), cumi-sotong-gurita (14,7 persen), rajungan-kepiting (8,6 persen), dan rumput laut (5,7 persen).

Sebagai bagian dari strategi penguatan branding sekaligus perluasan akses pasar, KKP menghadirkan Paviliun Indonesia Seafood dalam pameran International Indonesia Seafood & Meat Expo (IISM) di JIEXPO Kemayoran, Jakarta pada 7–10 Mei 2025.

Pameran ini diisi oleh 8 asosiasi/perusahaan produk perikanan dan pusat informasi dari Eselon I lingkup KKP.

Produk yang ditampilkan mencakup tuna, udang, pangasius, teripang, fishman, ikan kaleng, produk olahan bernilai tambah, makanan laut siap saji (ready-to-eat), dan olahan bandeng.

Untuk penguatan pasar domestik, KKP juga menyelenggarakan kegiatan temu bisnis “Menjalin Kemitraan, Menguatkan Usaha Perikanan Domestik” yang mempertemukan pelaku usaha perikanan, seperti Shrimp Club Indonesia, APCI, dan AP5I dengan berbagai mitra strategis dalam negeri, termasuk asosiasi hotel, restoran, katering, dan retail modern.

(Sumber: infopublik.id)

Exit mobile version