Home

BAWANG MERAH: Kabupaten Lamongan Sumbang Panen untuk Ketahanan Pangan

Bupati Lamongan, Jawa Timur, Yuhronur Efendi bersama jajaran Forkopimda mengikuti panen raya bawang merah di Desa Sukorame, Kecamatan Sukorame, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur

Panen Raya Bawang Merah di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur (Sumber: infopublik.id)

Lumajang, AGRINEWS – Bupati Lamongan, Jawa Timur, Yuhronur Efendi bersama jajaran Forkopimda mengikuti panen raya bawang merah di Desa Sukorame, Kecamatan Sukorame, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Kegiatan ini menjadi simbol komitmen Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam mendorong diversifikasi pertanian untuk memperkuat ketahanan pangan daerah.

Menurut Pak Yes – sapaan akrabnya, budi daya bawang merah merupakan alternatif strategis selain padi dan tembakau.

“Di Lamongan, tidak hanya padi atau tembakau yang bisa dibudidayakan. Komoditas bawang merah, juga berpotensi besar dalam menjaga ketahanan pangan,” ujarnya dalam siaran tertulisnya pada hari Kamis (11/9/2025).

Bupati juga menyoroti peran bawang merah dalam menekan inflasi bahan pokok.

Pasalnya, komoditas ini termasuk dalam tiga besar bahan pangan yang kerap mengalami fluktuasi harga, bersama beras dan minyak goreng.

Karena itu, Pemkab Lamongan berkomitmen memberikan dukungan dan pendampingan kepada para petani, agar semakin banyak yang mengembangkan budi daya bawang merah.

Hingga bulan Agustus 2025, 64 hektare lahan bawang merah telah dipanen dengan kualitas baik.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lamongan, Mugito menjelaskan, varietas yang dibudidayakan adalah bauji, dan penanaman tidak hanya terbatas di wilayah Selatan, tetapi juga tersebar di Kecamatan Sekaran, Babat, dan beberapa wilayah lainnya.

“Budi daya bawang merah memiliki banyak keunggulan. Selain harga jualnya tinggi, proses tanamnya tidak membutuhkan banyak air dan relatif minim gangguan organisme pengganggu tanaman (OPT),” imbuh Mugito.

Dalam kesempatan tersebut, Pemkab Lamongan juga menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada kelompok tani di wilayah Sukorame.

Bantuan tersebut meliputi combine harvester padi, benih bawang merah, cultivator, pompa air, alat perajang tembakau, hand tractor rotary, serta pembangunan jalan usaha tani.

Bantuan ini diharapkan dapat mendorong kemajuan sektor pertanian di Sukorame, sekaligus memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Lamongan secara menyeluruh.

(Sumber: infopublik.id)

Exit mobile version