Home

RUMPUT LAUT: Jadi Harapan Baru Masyarakat Pesisir Pantura, Bupati Siap Kembangkan

Sore itu, kawasan pesisir menjadi saksi kunjungan kerja Komisi IV DPR RI. Para anggota dewan ingin melihat langsung geliat kehidupan pembudidaya rumput laut, sebuah potret ketahanan pangan yang sedang tumbuh subur di perairan Utara Jawa.

Budi Daya Rumput Laut di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat (Sumber: indramayukab.go.id)

Indramayu, AGRINEWS – Mentari segera beranjak, saat semilir angin laut menyapa tambak-tambak yang menghampar di Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Sore itu, kawasan pesisir menjadi saksi kunjungan kerja Komisi IV DPR RI.

Para anggota dewan ingin melihat langsung geliat kehidupan pembudidaya rumput laut, sebuah potret ketahanan pangan yang sedang tumbuh subur di perairan Utara Jawa.

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, menyambut kedatangan rombongan Komisi IV DPR RI, yang dipimpin Rokhmin Dahuri itu.

Dalam sambutannya, Bupati mengawali dengan penuh rasa syukur atas kesempatan untuk mempertemukan para pengambil kebijakan nasional dengan masyarakat pesisir yang selama ini menjadi garda terdepan dalam sektor kelautan dan perikanan.

Kunjungan ini, bukan sekadar seremoni.

Komisi IV DPR RI benar-benar meninjau dari dekat bagaimana tambak-tambak rumput laut di Indramayu dikelola.

Dengan luas areal budi daya mencapai 485 hektare, produksi rumput laut Indramayu tahun 2024, sebanyak 37.860,38 ton, angka yang tidak hanya membanggakan, tetapi juga menjanjikan masa depan cerah bagi ekonomi pesisir.

Tak hanya itu, sistem polikultur yang diterapkan mengombinasikan budi daya rumput laut dengan ikan bandeng menjadi solusi cerdas dalam memaksimalkan tambak, meningkatkan efisiensi, dan meminimalisasi risiko.

“Budi daya rumput laut di sini relatif mudah dilakukan. Biaya produksinya rendah karena cukup sekali penebaran bibit, tetapi bisa panen berkali-kali dengan waktu yang singkat,” ujar Bupati Lucky, saat menerima kunjungan anggota DPR RI di Desa Cemara Kecamatan Cantigi (21/7/2025).

Namun di balik capaian itu, masih ada tantangan yang harus dihadapi bersama.

Bupati Lucky secara terbuka menyampaikan beberapa kebutuhan mendesak para pembudidaya, mulai dari kebun bibit rumput laut berkualitas, sarana panen dan pengeringan, mesin pengepres, gudang penyimpanan yang layak, hingga penguatan rantai pemasaran dan kemitraan usaha yang berkeadilan.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Rokhmin Dahuri mengapresiasi upaya nyata dan semangat petani tambak di Indramayu.

Mereka menyatakan komitmen untuk mendorong peningkatan sarana prasarana dan pendampingan kebijakan dari pusat agar usaha rumput laut di Indramayu bisa terus tumbuh berkelanjutan dan menjadi model nasional.

Kunjungan ini juga menjadi pengingat, bahwa kekayaan laut bukan sekadar potensi, tetapi harapan nyata.

Harapan yang tumbuh di atas air, diolah dengan kerja keras, dan layak diperjuangkan bersama demi kesejahteraan masyarakat pesisir dan ketahanan pangan bangsa.

(Sumber: indramayukab.go.id)

Exit mobile version