Banda Aceh, AGRINEWS – Universitas Syiah Kuala (USK), Aceh mengenalkan Ocean Pure, facial wash inovatif berbahan aktif kolagen dari tulang ikan tuna, pada hari Rabu (25/12/2024).
Produk ini hadir sebagai solusi kesehatan kulit wajah, dengan manfaat utama memperlambat tanda-tanda penuaan melalui kolagen berkualitas tinggi yang memiliki bioavailabilitas tinggi dan mudah diserap kulit.
Ocean Pure dirancang dengan teknologi ekstraksi ramah lingkungan, sehingga tidak hanya memberikan manfaat estetika, tetapi juga mendukung keberlanjutan.
Peluncuran produk ini merupakan hasil kolaborasi intensif antara USK dan PT Yagi Natural Indonesia, dengan pendanaan Matching Fund-Kedaireka, yang diketuai oleh apt. Nadia Isnaini, S.Farm., M.Sc.
Dalam acara peluncuran ini, kedua pihak secara resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) sebagai wujud kerja sama strategis dalam penelitian, pengembangan produk, dan hilirisasi riset.
Penandatanganan MoU menjadi tonggak penting memperkuat sinergi antara USK dan PT Yagi Natural Indonesia, sekaligus membuka peluang pengembangan lebih lanjut untuk produk inovatif berbasis riset.
Rektor USK, Prof. Dr. Ir. Marwan, IPU, dalam sambutannya menegaskan, MoU ini bukan sekadar formalitas, tetapi sebuah komitmen jangka panjang untuk mendukung hilirisasi penelitian di USK.
“Kami percaya bahwa kolaborasi ini tidak hanya akan memberikan manfaat bagi kedua pihak, tetapi juga menjadi kontribusi nyata dalam mendorong daya saing produk lokal Aceh di pasar global,” ujar Prof. Marwan.
Sementara itu, Wakil Menteri Sains dan Teknologi, Stella Christie juga turut memberikan apresiasinya.
Stella menyatakan, peluncuran Ocean Pure sebagai bukti nyata keberhasilan sinergi antara akademisi dan industri dalam menghasilkan inovasi berbasis riset.
“Saya sangat terkesan dengan bagaimana riset di USK dapat diintegrasikan dengan keahlian PT Yagi, menghasilkan produk berkualitas tinggi yang mendukung keberlanjutan dan kemajuan lokal,” ungkap Prof Stella.
