Aceh, AGRINEWS – Dinas Pertanian Aceh Besar mendorong pembudidayaan tomat dan cabai bersama Kelompok Tani Arun di Gampong Kling Cot Arun, Kecamatan Baitussalam, Kabupaten Aceh Besar pada hari Sabtu (21/12/2024).
Langkah tersebut merupakan bagian dari strategi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok di pasar.
Kepala Dinas Pertanian Aceh Besar, Jakfar menjelaskan, peningkatan produksi lokal melalui budi daya menjadi prioritas Pemkab Aceh Besar dalam menghadapi potensi kenaikan harga.
“Ketersediaan hasil pertanian yang memadai, seperti tomat dan cabai, adalah langkah strategis untuk mencegah lonjakan harga di pasar. Budi daya ini merupakan wujud nyata kontribusi petani dalam mendukung stabilitas ekonomi daerah,” ujar Jakfar.
Jakfar menegaskan, sektor pertanian memiliki peran vital dalam pengendalian inflasi, khususnya di Aceh Besar, di mana sebagian besar masyarakatnya mengandalkan komoditas lokal.
“Dengan hasil budi daya yang melimpah, kita dapat menjaga pasokan tetap stabil sehingga kelangkaan yang memicu kenaikan harga dapat dihindari,” imbuhnya.
Pemkab Aceh Besar optimistis, penguatan produksi pangan lokal melalui budi daya berkelanjutan akan memberikan dampak signifikan terhadap stabilitas harga pasar dan ketahanan ekonomi masyarakat.
(Sumber: infopublik.id)