Bantul, AGRINEWS – Untuk memastikan ketersediaan pupuk bagi para petani serta menjaga stabilitas pasokan pangan, Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian melakukan distribusi pupuk kepada petani pada hari Senin (15/9/2025) di Ngepet, Kelurahan Srigading, Kecamatan Sanden.
5 ton pupuk NPK ini, akan didistribusikan ke lima kelompok tani di tiga kecamatan, yaitu Sanden, Kretek, dan Srandakan.
Salah satu perwakilan petani, Subandi, mengaku bahagia dan mengucapkan terima kasih atas bantuan pupuk yang diberikan.
Pupuk ini nantinya akan digunakan pada tanaman bawang merah dan cabai di lahan pasir yang saat ini mereka tanam.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Joko Waluyo mengatakan, saat ini 65 persen produksi bawang merah DIY berasal dari Bantul.
Distribusi pupuk ini diharapkan dapat meningkatkan hasil pertanian terutama di lahan pasir.
“Saat ini 65 persen produksi bawang merah DIY berasal dari Bantul. Distribusi pupuk ke lima kelompok tani, yaitu Kelompok Tani Bekti Pertiwi dari Kecamatan Kretek, Kelompok Manunggal dan Tani Raharjo dari Kecamatan Sanden, serta Kelompok Tani Babakan dan Lembah Subur dari Kecamatan Srandakan, diharapkan akan menumbuhkan motivasi dan meningkatkan produktivitas hasil pertanian,” imbuh Joko.
Sementara itu, Wakil Bupati Bantul, Aris Suharyanta menambahkan, distribusi pupuk ini juga menjadi salah satu upaya pemerintah mendorong para petani agar lebih memaksimalkan pertanian di lahan pasir.
“Distribusi lima ton pupuk ke lima kelompok tani di sekitar pesisir pantai Selatan ini, juga menjadi salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Bantul untuk mendorong petani memaksimalkan pertanian di lahan pasir. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi para petani penerima manfaat,” pungkas Aris.
(Sumber: bantulkab.go.id)